Minggu, 26 Mei 2013

Cerbung: Rahasia Vina (1)

Aku punya sahabat, bernama Avina Yulietta Victory. Dia lahir di Jerman, 28 Maret 2001. Sekarang, kami kelas 6 SD di Azuella Golden Elementary School.

"Vina! Vina!" teriakku kepada seorang anak berambut hitam dikuncir dua yang jaraknya sekitar 9 meter dari tempatku berdiri. Vina tak menoleh. Aku yakin itu Vina! Vina selalu dikuncir dua! Dan tas itu tas Vina! Tas warna hijau dengan motif tartan.

"Vina!" lanjutku lagi. Tiba-tiba, ada yang menepuk pundakku dari belakang. Aku kaget. Ternyata Nisa.

"Hai Sifa! Kamu kenapa panggil-panggil enggak jelas?" tanya Nisa.
"Aku panggil Vina," tapi dia tidak menyahut.

"Oh, jangan pikirkan dia. Mungkin dia bad mood. Tadi aku menyapa Vina dia juga begitu. Bagaimana kalau kita duduk bersama sementara?" tawar Nisa.

Aku menggigit bibir dengan ragu.

BERSAMBUNG

1 komentar:

  1. Wah, kamu menulisnya cepat ya. Baru sebentar, udah ada part 2 :-)

    BalasHapus